RICIZRAR

Menaiki anak tangga satu persatu untuk mencapai puncak masih semangat!! Berjalan pelan saja jangan banyak berhenti, justru tambah brasa capeknya kalau dikit – dikit berhenti heheheh.  Mulai tarcium bau belerang, yeeeaaahhh sampailah di puncak Gunung Bromo di ketinggian 2.329 mdpl. Seketika rasa lelah hilang dalam sekejap yapp, keindahan Bromo dari puncaknya sungguh menakjubkan. Melihat lautan pasir dari puncak terlihat seperti sebuah lukisan alam yang sangat indah.  Kawah Bromo Gak nyesel deh dengan semua perjuangan yang dilalui (motor rewel, rem blong) semua sudah terbayar LUNAS hahahhaa. Awalnya agak takut juga sih dengar suara dari kawahnya dan juga terasa kayak gunungnya bergetar gimana gitu hahaha. Jangan lupa abadikan moment, bukan sekedar foto – foto tapi juga untuk mengabadikan secuil cerita perjalanan kami berempat di Bromo, yang suatu saat nanti akan kita ceritakan kembali. Setelah kita rasa sudah cukup puas dipuncak, kita menuruni anak

Sekilas tentang Gunung Bromo “Gunung Bromo dari bahasa Sanskerta (Brahma, salah satu Dewa Utama dalam agama Hindu) merupakan sebuah gunung berapi aktif di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Bromo memiliki ketinggian 2.329 mdpl dan berada dalam empat kabupaten, yaitu Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Malang. Gunung Bromo termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).” (Sumber : Wikipedia) 28 Agustus 2016 perjalanan ke Bromo akhirnya terealisasikan, dan baru sempat posting ke blog sekarang hehhe. Perjalanan kami menuju Bromo dimulai dari Malang